ISP Mulai Mengawasi Hak Cipta di Internet

Comcast, Time Warner, dan Verizon, beberapa perusahaan topISP dikabarkan tengah memersiapkan respon positif dalam dukungan memerangi pembajakan online pada bulan Juli nanti.

Penyedia layanan internet terbesar di Amerika Serikat (AS) ini belum menyerah dalam upaya memberantas file ilegal sebagai ‘polisi’ hak cipta.


Pada Juli tahun lalu, Comcast, Cablevision, Verizon, Time Warner Cable, dan ISP lainnya sempat mengumumkan sepakat dalam pengadopsian kebijakan dalam mencegah ilegal download.

Sejak saat itu perusahaan ISP diatas diyakini mampu setidaknya mengurangi angka pengunduhan secara ilegal.

Namun dalam sebuah diskusi panel antar pelaku industri rekaman AS yang berlangsung hari ini (16/03/12), CEO Asosiasi industri Rekaman AS, Cary Sherman, mengatakan jika para ISP akan mulai menerapkan program tersebut pada 12 Juli nanti.

“Setiap ISP mengembangkan infrastruktur mereka untuk mengotomatisasi sistem untuk membangun database sehingga mereka dapat melacak pelaku pelanggaran,” papar Cary Sherman.

Masih menurutnya, ISP adalah penjaga gerbang internet. Dan mereka memiliki posisi vital dalam memerangi file sharing ilegal.

Selain itu, Cary Sherman menegaskan jika Asosiasi Industri Rekaman AS akan membuat sebuah program anti piracy yang mungkin akan selesai pada tahun depan.

Kemitraan dengan ISP ini telah berjalan kurang lebih selama setahun. Industri dunia hiburan AS saat ini sedang mengupayakan agar RUU anti pembajakan segera disahkan oleh konggres.

Jika ISP benar-benar serius mengawasi hak cipta internet, maka semakin suram kondisi konten gratisan di internet. Belum lagi jika RUU SOPA PIPA jadi disahkan.

Apakah konten internet di masa depan – yang katanya legal – harus identik dengan membayar dan membayar?