Jakarta - Microsoft tengah tersandung masalah terkait paten yang ada di teknologi Kinect. Perusahaan bernama Intelligent Verification System mengaku, teknologi gesture capture yang ada di kontroler konsol itu melanggar paten mereka.
Perusahaan yang berbasis di Virginia, Amerika serikat, ini mengklaim bahwa paten bernama "Animated Toy Utilizing Artificial Intelligence and Facial Image Recognition", telah mereka daftarkan pada tahun 2006. Paten itu diklaim secara ilegal digunakan di Kincet.
Pemeberitahuan pelanggaran ini sejatinya pernah dilakukan oleh perusahaan tersebut, salah satunya dengan mengirimkan surat kepada Microsoft pada Juni 2011. Namun, tidak ada tanggapan dari raksasa software tersebut.
Seperti diketahui, Kinect pertama kali diperkenalkan sebagai penunjang Xbox 360 pada tahun 2010. Microsoft saat itu mempromosikan alat ini tidak hanya untuk bermain saja, namun juga untuk fungsi lainnya.
Gugatan soal paten ini juga termasuk dilayangkan ke studio pengembang Majesco Entertainment, yang mana gamenya Zumba Fitness Rush menggunakan teknologi yang berinteraksi berdasarkan gerakan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tinggalkan Komentar ( Jangan Tinggalkan Sampah ._.v )