Translate ( Please,select your language)

Minggu, 01 Juli 2012

Twitter 'Putus Hubungan' dengan LinkedIn



Amerika Serikat - Twitter mengakhiri jalinan kerjasamanya dengan LinkedIn. Dengan demikian, pengguna LinkedIn sekaligus Twitter tak bisa lagi memposting tweet mereka di halaman jejaring sosial profesional tersebut.

Sebelumnya, kerjasama antara Twitter dan LinkedIn yang telah terjalin selama kurang lebih satu setengah tahun tersebut, mengizinkan pengguna mempublikasikan tweet mereka ke profil LinkedIn.



Chief Consumer Product Twitter, Chief Michael Sippey dalam keteranganya yang tertulis di blog developer blog menyebutkan, perubahan ini merupakan bagian dari langkah menghadirkan pengalaman menggunakan Twitter yang lebih utama, yakni sederet tool dan produk yang konsisten.

Twitter secara bertahap telah 'mendepak' mitranya yang menampilkan tweet di website mereka. Namun langkah ini utamanya fokus di mobile client, ranah dimana Twitter menggenjot penawarannya.

Dilansir Business Insider, Sabtu (30/6/2012), pengguna masih bisa memposting update tweet mereka di LinkedIn atau sebaliknya, namun fungsi berbagi konten tidak bisa lagi bekerja.

Sumber lain yang dikutip dari blog teknologi Mashable menyebutkan, alasan lain Twitter memutus kemitraannya dengan LinkedIn yakni karena isu keamanan. LinkedIn dinilai Twitter tidak cukup melindungi para pengguna Twitter. Apalagi, beberapa waktu lalu LinkedIn kebobolan peretas yang membocorkan lebih dari 6 juta password.

Twitter juga menganggap kerjasamanya dengan LinkedIn tidak menguntungkan. Ini juga berdampak pada para developer yang menciptakan aplikasi untuk menampilkan tweet misalnya. Mereka merasa dirugikan karena perubahan aturan Twitter dan langkahnya mengembangkan mobile client.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tinggalkan Komentar ( Jangan Tinggalkan Sampah ._.v )

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...